Bali Promotion Center

Bali Promotion Center
Bali Promotion Center Media Promosi Online

November 26, 2010

Panduan Berwisata Hemat ke Bali

Berwisata ke Bali merupakan dambaan bagi setiap orang yang sedang merencanakan kegiatan liburan. Bukan hanya keindahan pulaunya, lebih dari itu kegiatan berwisata ke Bali bisa juga diasumsikan sebagai pendongkrak prestise seseorang dimata orang lain disekelilingnya. Mungkin ada benarnya juga, mengingat opini masyarakat luas yang masih menganggap bali sebagai daerah tujuan wisata yang cukup mahal. Sebagai orang Bali yang kebetulan menekuni bidang pariwisata, tentu saja opini tersebut bukannya membuat kami bangga. Malahan menjadi bumerang bagi kami pelaku pariwisata di bali, karena opini tersebut bisa berdampak pada menurunnya minat berwisata ke Bali, terutama bagi calon wisatawan yang punya anggaran liburan yang pas-pasan. Nah, disini kami ingin meluruskan opini yang sedikit bengkok tersebut, dan sangat berharap agar artikel yang berjudul “Panduan Berwisata Hemat ke Bali” ini dapat bermanfaat bagi anda dikemudian hari. baik kita mulai saja.

Hal pertama yang yang patut diperhitungkan sebelum anda berwisata kemanapun tujuan anda adalah menentukan tanggal kegiatan. Umumnya seperti saya dan juga anda, kegiatan berwisata maupun sekedar jalan-jalan bersama keluarga/kerabat, kita lakukan pada saat musim liburan. Jika kita berpedoman pada kebiasaan diatas, tentu saja kita akan bertemu dengan problema klasik yang selalu muncul, yaitu membludaknya kuantitas kunjungan ketempat wisata pada periode tertentu. Maka dapat dibayangkan masalah apa yang akan kita jumpai selanjutnya, seperti sulitnya memesan layanan jasa transportasi menuju daerah tujuan liburan khususnya jasa transportasi udara, kemudian adanya kendala dalam pemesanan sarana akomodasi karena semua traveler selain anda juga membutuhkan tempat untuk menginap. Belum lagi fanomena rutin yang ada di Bali dimana hotel-hotel menerapkan kebijakan tentang adanya tambahan biaya musiman pada periode tertentu (musim ramai / high season), yang biasanya jatuh pada awal Juli sampai pertengahan September, seminggu sebelum dan sesudah Lebaran, serta pertengahan Desember sampai dengan awal Januari. Belum lagi hotel-hotel di Bali (umumnya bintang 2 keatas) mengharuskan para tamunya untuk mengikuti dinner wajib pada saat momen-momen tertentu seperti Lebaran Eve Dinner, X-mas Eve Dinner, atau New Year Gala Dinner, yang mana harganya cukup dapat menguras isi kantong anda. Pastinya hal ini bukanlah berita baik untuk anda yang ingin berhemat selama liburan. Lalu, bagaimana cara menyikapi permasalahan diatas? Tentu saja anda sebaiknya memilih waktu yang tepat untuk liburan, terutama pada periode diluar musim liburan diatas. Apakah ada periode seperti itu? Tentu saja ada, kita ambil sebuah contoh. Jika terdapat hari libur nasional yang jatuh pada hari Kamis / Jumat, biasanya sebagian besar perusahaan baik nasional maupun swasta akan memperpanjang hari libur tersebut sampai dengan hari minggu. Nah, inilah kesempatan anda untuk berlibur. Kami kira 3 sampai 4 hari adalah waktu yang cukup untuk berlibur. Dengan demikian tentu saja anda bisa lebih berhemat dalam menghabiskan anggaran liburan, terutama dari segi biaya akomodasi.

Selanjutnya adalah pemilihan tempat akomodasi selama liburan. Di Bali banyak sekali terdapat pilihan hotel murah yang dapat disesuaikan dengan budget akomodasi anda. Bila anda gemar memakai internet, tidak ada salahnya jika anda mencari tahu informasi hotel murah di Bali di dalam mesin pencari seperti Google atau Yahoo yang tersedia di internet.Cukup dengan mengetikkan kata “akomodasi murah di Bali”, hotel murah di Kuta”, dan lain-lain, anda sudah akan mendapatkan informasi itu semua. Dalam mengetikkan kata / kalimat yang ingin anda cari, sebaiknya ketiklah dengan lebih mendetail, contohnya : jika anda ingin mendapatkan informasi tentang hotel-hotel murah di Kuta, kalimat “hotel murah di kuta” akan lebih baik daripada “hotel kuta murah” atau “hotel murah kuta”. kata sambung seperti “di, ke, pada” dan sebagainya dapat berpengaruh signifikan terhadap ketepatan informasi dari hasil pencarian pada mesin pencari. setelah menemukan sebuah situs yang cocok dan sesuai dengan keinginan anda, selanjutnya anda tinggal melakukan reservasi melalui email, telpon atau fax yang tersedia pada situs tersebut.


Nah, 2 solusi sudah anda dapatkan. Sekarang tinggal memikirkan bagaimana anda menghabiskan waktu liburan anda di Bali, atau dengan kata lain kegiatan apa saja yang akan anda lakukan selama liburan di Bali. Sebenarnya di Bali banyak sekali hal dapat anda lakukan. Berbagai kegiatan wisata mulai dari tour sampai dengan bermaca-macam wisata petualangan atau kegiatan opsional dapat anda temukan di Bali. Jika anda belum sempat mengunjungi tempat-tempat wisata di bali, ada baiknya anda meluangkan waktu untuk sekedar jalan-jalan ke tempat-tempat tersebut. bagi anda yang ingin melakukannya sendiri, anda bisa memanfaatkan jasa penyewaan mobil (rent car) yang banyak terdapat di kawasan wisata di Bali seperti Kuta, Sanur, ubud, ataupun Nusa Dua. Sayangnya anda harus punya sedikit pengalaman tentang rute obyek-obyek wisata di Bali agar tidak mudah tersesat. Selain itu anda juga harus menyiapkan uang extra untuk biaya BBM, karcis parkir, tiket masuk obyek wisata, ataupun biaya makan siang maupun makan malam yang anda sendiri belum tahu jumlah pastinya. Jika anda tidak ingin direpotkan dengan hal itu semua, anda bisa meminta bantuan penyedia jasa tour yang ada di Bali, bahkan sudah banyak dari mereka yang memanfaatkan media internet untuk memasarkan jasa tour yang mereka sediakan. Sekedar informasi untuk anda, layanan jenis ini dapat dibagi menjadi 3 antara lain : layanan tour only (charter) yang sudah termasuk sewa mobil + BBm dan jasa pemakaian driver. Adakalanya jenis tour ini juga termasuk layanan pemandu wisata. Jenis tour lainnya adalah Half Board Services yaitu layanan tour yang sudah termasuk mobil + BBM, driver, pemandu wisata, tiket masuk obyek wisata, dan biaya makan siang atau makan malam.
Jenis tour terakhir adalah tour Full Board Services. Tour jenis ini sudah termasuk mobil + BBM, driver, guide, semua tiket masuk obyek wisata maupun donasi, biaya makan siang dan makan malam, serta adakalanya tour ini juga memberikan layanan lain seperti optional activities dan lain sebagainya, dimana harga yang diberikan kepada wisatawan sudah termasuk biaya layanan tambahan tersebut. Untuk anda yang ingin berlibur secara instan, ada baiknya anda memilih jenis tour Half Board ataupun Full Board sehingga anda tidak perlu repot lagi mengurusi semua biaya selama mengunjungi obyek wisata, maupun biaya makan siang dan malam anda saat tour nanti. Hanya saja anda harus sedikit lebih teliti dalam menyimak semua benefit (keuntungan) dalam setiap tour Half Board / Full Board yang ditawarkan oleh penyedia jasa ini. Merupakan pilihan yang tepat jika sebuah tour operator (penyedia jasa tour) memberikan keterangan secara terinci mengenai benefit yang akan anda dapatkan terutama nama restaurant tempat dimana anda akan menikmati makan siang maupun makan malam. Mungkin hal ini dianggap sepele, namun dengan adanya informasi nama restaurant setidaknya anda akan merasa lebih yakin bahwa tour operator tidak akan mengajak anda untuk makan ditempat sembarangan.
Untuk aktivitas jalan-jalan ini kami lebih menyarankan anda untuk memilih jenis tour yang sudah termasuk berbagai kemudahan atau benefit didalamnya seperti jenis tour half board / full board, karena jika memilih jenis tour ini setidaknya anda bisa memprediksi besarnya budget (anggaran) yang akan anda keluarkan selama mengisi waktu di Bali. Dengan demikian, otomatis anda dapat membendung pengeluaran tak terduga yang mungkin timbul selama liburan.

Nah, ketiga komponen wisata diatas adalah kebutuhan pokok yang mungkin anda perlukan selama berwisata kemanapun tujuan anda. Sebenarnya masih banyak kebutuhan lainnya yang bersifat sebagai pelengkap saja. Namun hanya dengan menekan pengeluaran di ketiga komponen itu saja, kami yakin pengeluaran yang besar selama berwisata dapat anda hindari, dan keinginan anda untuk berwisata hemat ke Bali dapat terwujud dengan pasti.

No comments: